Tim putri STIE YKPN harus mengakui keunggulan Universitas Sanata Dharma dengan skor 39-43 yang digelar di GOR Klebengan, Sleman, Yogyakarta. Sementara tim putra harus takluk di tangan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” (UPN) 47-71. Manager tim STIE YKPN, Arif Ardiyanto mengatakan timnya kalah stamina dengan UPN, “Dari kuarter pertama hingga ketiga kita bisa memberikan perlawanan. Namun, kuarter keempat stamina anak-anak mulai menurun,” katanya. Sejak babak pertama UPN langsung unggul 9-18. Di kuarter kedua STIE YKPN mulai memberikan perlawanan yang berarti hingga dapat memperkecil ketinggalan 24-29 di akhir game. Memasuki kuarter ketiga YKPN tetap menempel UPN di perolehan poin dan hanya ketinggalan 7 poin di akhir kuarter ketiga. Sayangnya, fisik STIE YKPN tidak mampu meladeni stamina UPN yang tetap stabil hingga akhir pertandingan. YKPN harus rela kalah dengan 47-71.
“Ada 2 pemain kunci kami yang cedera yaitu Angga Antonius dan Abdillah
M. Noor Ikhwan. Dan itu cukup mempengaruhi permainan hari ini,”
tambahnya lagi. Selama seri 1 dan 2 Kaskus Central Java DIY Conference
tim putra YKPN belum pernah menang sekalipun. Besok, saat melawan tim
unggulan Universitas Islam Indonesia (UII), YKPN akan bermain total.
“Besok, kita tetap berusaha maksimal. Mudah-mudahan target menjadi 5
besar di Kaskus Central Java DIY Conference bisa terpenuhi,” katanya
optimis.
Berikut hasil pertandingan Kaskus Central Java DIY Conference, Senin (12/11):
1. STIE YKPN vs USD (putri): 39-43
2. STIE YKPN vs UPN (putri): 47-71
3. Universitas Ahmad Dahlan vs Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (putri): 49-41
1. STIE YKPN vs USD (putri): 39-43
2. STIE YKPN vs UPN (putri): 47-71
3. Universitas Ahmad Dahlan vs Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (putri): 49-41
Sumber: ligamahasiswa.co.id
